Duduk dulu, jangan lupa jadi manusia / Syahid Muhammad.

By:

Syahid Muhammad [author.]

Publisher: Yogyakarta : Gradien Mediatama, 2021Distributor: Jagakarsa, Jakarta : TransMedia PustakaEdition: Cetakan kesebelasDescription: 235 pages ; 19 cmContent type:

text

Media type:

unmediated

Carrier type:

volume

ISBN:

9786022081944

Subject(s):

DDC classification:

23 158.1

Summary: Buku yang berjudul Duduk Dulu, Jangan Lupa Jadi Manusia yang merupakan karya dari Syahid Muhammad bercerita kalau kita perlu duduk sejenak, bernafas, dan mengingat kalau kita hanya manusia biasa yang memiliki kekurangan serta berbagai macam emosi yang terbentuk dari pengalaman. Ia mengatakan berkali-kali kalau kita perlu menerima dan mengakui emosi lain, tidak hanya emosi bahagia.

Average rating: 0.0 (0 votes)

Holdings
Item type	Current library	Shelving location	Call number	Copy number	Status	Date due	Barcode
LEISURE	FRANCIS LIGHT LIBRARY	LEISURE BOOK EXHIBITION	(BM) LR 158.1 SYA (Browse shelf(Opens below))	1	Checked out	26/06/2024	00002674

Browsing FRANCIS LIGHT LIBRARY shelves, Shelving location: LEISURE BOOK EXHIBITION Close shelf browser (Hides shelf browser)

			No cover image available		No cover image available			Next
	(BM) 808.882 SEN SENI BAHAGIA MENJADI INTROVERT /	(BM) F KAM ANEKDOT & ANTIDOT : CATATAN SEORANG DOKTOR REHABILITASI /	(BM) LR 158.1 NOR Kenali keyakinan diri dalam profesion anda /	(BM) LR 158.1 SYA Duduk dulu, jangan lupa jadi manusia /	(BM) LR 158.7 AHN Mengapa Aku Mengalami Burnout? by Ahn Juyeon /	(BM) LR 297 FAK duduk sebentar : Bagaimana khusyuk dapat memberi kelegaan dalam dunia serba laju /	(BM) LR 615.8516 MSA BIBLIOTERAPI : KONSEP dan APLIKASI /	Next

Prose literature.

Buku yang berjudul Duduk Dulu, Jangan Lupa Jadi Manusia yang merupakan karya dari Syahid Muhammad bercerita kalau kita perlu duduk sejenak, bernafas, dan mengingat kalau kita hanya manusia biasa yang memiliki kekurangan serta berbagai macam emosi yang terbentuk dari pengalaman. Ia mengatakan berkali-kali kalau kita perlu menerima dan mengakui emosi lain, tidak hanya emosi bahagia.

In Indonesian.

There are no comments on this title.

to post a comment.